Hemat waktu pencarian Anda dengan menggunakan search engine di bawah ini !

Custom Search

Pertanyaan “Keramat” dalam Job Interview

Wawancara kerja (job interview) bertujuan mencari orang yang sesuai, baik dilihat dari tingkat kecerdasan, sifat dan kepribadian dengan posisi jabatan yang akan diisi. Dengan adanya Job interview, pewawancara kerja ingin mengetahui lebih dalam lagi pola pikir, tingkah laku, minat, cara pandang terhadap sesuatu, dan tentunya bagaimana hal tersebut mempengaruhi terhadap hasil kerjanya nanti ketika dia diterima.

Penilaian hasil job interview, biasanya dilihat dari aspek penampilan, sikap, cara menjawab pertanyaan, bobot jawaban pertanyaan dan kelancaran sang pencari kerja saat menjawab. Sikap sang pelamar akan sangat diperhatikan, apalagi pola adaptasinya terhadap suasana baru. Nilai dari bobot menjawab pertanyaan dilihat dari kedangkalan atau tidaknya jawaban yang diberikan, bisa saja jawaban tersebut menjadi berbelit-belit jadinya. Pewawancara dalam Job interview, melihat kelancaran dari jawaban atas pertanyaan yang diberikan, jawaban yang spontan yang diharapkan dan tidak mengada-ada, apalagi sok pintar.

Job Interview juga bertujuan untuk menggali data-data yang tidak di dapatkan dalam resume atau ter tertulis. Yang terpenting adalah kecocokan data dalam resume dengan apa yang disampaikan. Apabila kita menjawab dan dianggap kurang oleh sang pewawancara bisa saja kita di cap orang yang tidak serius dalam proses pendidikan kita, jadi nampakan bahwa anda menguasai bidang anda dan tunjukkan memang anda memiliki tingkat intelektualitas yang mumpuni.

Sering juga terjadi hasil tes tulis bagus, tapi hasil Job Interview-nya kurang meyakinkan. Hal ini bisa terjadi karena mungkin ia telah beberapa kali mengikuti psikotes atau pernah mengikuti bimbingan psikotes. Tes ulang dapat menjadi alat untuk mengatasi keraguan itu. Manfaat lain Job interview adalah melengkapi data yang terlupakan atau tidak tertulis secara lengkap. Misalnya, sudah pernah mengalami psikotes atau belum. kalau sudah, berapa kali? Untuk apa? Lulus atau tidak? Mungkin juga minat ataupun gaji yang diinginkan. Yang terakhir, manfaat wawancara, dibuatlah kesimpulan, apakah calon ini memenuhi syarat seperti job description yang diberikan oleh perusahaan atau tidak.

Berikut merupakan pertanyaan-pertanyaan “keramat” yang sering keluar dalam Job Interview dan seperti apa jawaban yang harus diberikan.

1. Apa Kelebihan yang kamu miliki
Jawaban :
- Saya mampu bekerja dalam tekanan dan mengejar target-target perusahaan
- Saya mampu memunculkan ide-ide cemerlang dalam kondisi sulit dan kebuntuan
- Saya mudah beradaptasi dengan berbagai situasi dan kondisi
- Saya bisa memotivasi diri sendiri dan orang lain.
- Saya orang yang selalu bersemangat dan kratif
- Saya bisa mengatasi masalah dan mengambil keputusan yang tepat

2. Apakah Kelemahanmu ?
Jawaban : Saya agak kurang perhatian terhadap diri sendiri sehingga bekerja lupa waktu makan dan istirahat.

3. Apa harapanmu tiga tahun yang akan datang ?
Jawaban : Saya berharap mendapatkan promosi ke posisi yang lebih baik, dan tetap disini dan mendapatkan lebih banyak tanggungjawab.

4. Mengapa Anda keluar dari pekerjaan yang lama?
Jawaban : Saya ingin memperoleh tanggung jawab yang lebih besar lagi, banyak ide saya yang tidak diterima karena system yang kaku, serta pekerjaan lamaku tidak memungkinkan untuk promosi.

5. Bagaimana Anda menyampaikan ide-ide cemerlang ?
Jawaban : Saya mempersiapkan tabel dan data berisi perbandingan apa yang akan saya lakukan sekarang dengan ideku, yang mana menunujukkan lebih menguntungkan, saya menunjukkan ini kepada atasanku sehingga membuat dia senang. Beberapa kemudian, ideku mulai dijalankan.

6. Jika Anda memilki deadline yang singkat padahal masih banyak pekerjaan yang tersisa, apa yang akan anda lakukan?
Jawaban : Saya berusaha membagi beberapa tugas kepada rekan-rekan saya, dan bekerja lembur sampai pekerjaan yang ditugaskan selesai pada waktunya.

Dengan mempersiapkan diri sedini mungkin dalam menghadapi job interview, setidaknya anda telah memperoleh setengah kesuksesan.

Note : diolah dari goresan tangan Faisal Saleh

0 komentar:

Post a Comment